Layla, Nurkamala PEMENUHAN HAK HADHANAH PASCA PERCERAIAN MENURUT KOMPILASI HUKUM ISLAM ( Studi Putusan No. 2184/Pdt.G/2020/PA.Mdn ).
NURKAMALIA LAYLA.pdf - Published Version
Download (6MB)
Abstract
Pemenuhan hak anak adalah kegiatan untuk menjamin kebutuhan hidup,
melindungi dan memberikan apa yang sudah seharusnya anak dapatkan yakni hak
untuk hidup, tumbuh berkembang, diasuh dan dipelihara oleh orang tuanya sendiri.
Oleh sebab itu setiap anak berhak untuk memiliki hak yang sama di depan orang
tuanya, tidak ada diskriminasi dan membeda-bedakan. Penelitian ini membahas
mengenai pemenuhan hak hadhanah pasca perceraian, yang bertujuan untuk
mengetahui bagaimana ketentuan hak anak menurut kompilasi hukum Islam pasca
perceraian, bagaimana upaya untuk pemenuhan hak hadhanah yang belum dewasa
pasca perceraian menurut kompilasi hukum Islam dan mengetahui bagaimana analisis
putusan No. 2184/Pdt.G/2020/PA.Mdn.
Jenis penelitian skripsi ini menggunakan jenis penelitian hukum normatif
dengan metode pendekatan kualitatif, adapun penelitian yang metode penelitian yang
dipakai yaitu studi kepustakaan (library research) dengan teknik pengumpulan data
menggunakan data sekunder yang terdiri dari bahan hukum primer, bahan hukum
sekunder dan bahan hukum tersier. Bahwa penulis menemukan di dalam persidangan
beberapa faktor penyebab hak asuh anak jatuh kepada ayah kandungnya.
Hasil penelitian ini yaitu terdiri dari beberapa faktor yaitu bahwa ibu dari anak
tersebut pergi meninggalkan anaknya sejak lebih dari 1 tahun lalu, ibunya yang saat
ini tinggal dengan laki-laki lain dan sudah mempunyai anak dengan laki-laki tersebut,
sedangkan ibu dari anak tersebut belum bercerai dengan ayah dari anak tersebut, dan
selama ini anak tersebut berada dalam asuhan ayahnya. Sehinga Majelis hakim
menilai demi kepentingan anak, anak tersebut lebih terjaga pendidikan dan moralnya
jika tetap tinggal bersama ayahnya, Disini penulis setuju dengan putusan Hakim yang
menyatakan hak asuh anak jatuh kepada ayahnya. Untuk memperkuat kualitas dan
kapasitas serta keutuhan keluarga dengan anak, maka pemerintah wajib mewujudkan
pelayanan dan pelatihan bagi orang tua dan anak.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pemenuhan Hak Anak, Hadhanah, Pasca Perceraian |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty Social Sciences > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Unnamed user with email wahyu@pancabudi.ac.id |
Date Deposited: | 17 Jun 2022 09:48 |
Last Modified: | 17 Jun 2022 09:48 |
URI: | http://eprints.pancabudi.ac.id/id/eprint/1097 |