ASPEK HUKUM DALAM PERJANJIAN WARALABA (FRANCHISE) PADA AYAM PENYET BANDUNG DI KOTA MEDAN (Studi Penelitian di Ayam Penyet Bandung Cabang Jalan Bilal Ujung)

Santoso, Deden ASPEK HUKUM DALAM PERJANJIAN WARALABA (FRANCHISE) PADA AYAM PENYET BANDUNG DI KOTA MEDAN (Studi Penelitian di Ayam Penyet Bandung Cabang Jalan Bilal Ujung).

[thumbnail of Skripsi] Text (Skripsi)
DEDEN SANTOSO.pdf - Published Version

Download (3MB)

Abstract

Waralaba merupakan salah satu cara yang efektif untuk memperluas jaringan
usaha dan dalam menjawab tantangan jaman modern, karena sistem tersebut tidak
membutuhkan investasi langsung. Dengan perkataan lain, waralaba merupakan salah
satu bentuk kemitraan yang didasarkan pada hubungan yang saling menguntungkan
(simbiosis mutualistis) di antara pemberi waralaba (franchisor) dan penerima waralaba
(franchisee). Namun perjanjian Waralaba oleh Ayam Penyet Bandung di Kota Medan
menimbulkan suatu perbuatan inkarjanji (wanprestasi) yang dapat merugian kepada
pemberi waralaba atas royalti, modal, atas Produksi, dan lain sebagainya.
Berdasarkan latar belakang diatas maka dapat ditarik beberapa rumusan masalah
seperti apa saja faktor yang menyebabkan pertumbuhan waralaba (Franchise) Ayam
Penyet Bandung di Kota Medan, Bagaimana Pengaturan Hukum dalam Perjanjian
Waralaba (Franchise), serta Bagaimana Akibat yang ditimbulkan Pihak Wanprestasi
dalam Perjanjian Waralaba (Franchise) Ayam Penyet Bandung di Kota Medan.
Perbuatan wanprestasi dalam perjanjian waralaba yang terjadi di Ayam Penyet
Bandung di Kota Medan yang dimana mendorong akan pertumbuhan waralaba yang
dimana minat dikarenakan lokasi, kualitas produk, peminat/konsumen yang strategis
dan terjangkau. Dan faktor pendorong lainnya dikarenakan semakin luasnya Usaha
waralaba akan Membuka lapangan pekerjaan yang luas kepada masyarakat. Serta
landasan hukum yang digunakan dalam waralaba tersebut berlandaskan perjanjian yang
diatur dalam KUHPerdata, serta peraturan perundang-udangan yang mengatur mengenai
Waralaba, dan Pengaturan sistem berjalannya waralaba.
Penulisan ini menggunakan penelitian hukum empiris, penelitian empiris penulis
meneliti mengenai bentuk wanprestasi yang dilakukan oleh pihak penerima waralaba
yang membahas mengenai aspek hukum dalam melaksanakan perjanjian waralaba
(frinchise) pada Ayam Penyet Bandung di Kota Medan.
Dalam penulisan ini dapat disimpulkan, bahwa wanprestasi yang dilakukan
parapihak di Ayam Penyet Bandung yang dengan penyelesaiaanya secara kekeluargaan.
Mengingat bahwa perrjanjian waralaba Ayam Penyet Bandung di Kota Medan
merupakan usaha yang berlandaskan sistem kekeluargaan

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Aspek Hukum, Perjanjian, Waralaba (Franchise), dan Wanprestasi.
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions:
Faculty Social Sciences > Ilmu Hukum
Depositing User: Unnamed user with email wahyu@pancabudi.ac.id
Date Deposited: 18 Jun 2022 04:10
Last Modified: 18 Jun 2022 04:10
URI: http://eprints.pancabudi.ac.id/id/eprint/1420

Actions (login required)

View Item
View Item