Pengaruh Kepribadian dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja ASN (Aparatur Sipil Negara) pada Era New Normal (di Rumah saja) di Dinas Sosial Provinsi Sumatera Utara

Analisis penelitian bertujuan untuk mengetahui apakah kepribadian dan disiplin
kerja berpengaruh secara parsial dan simultan terhadap kinerja ASN (aparatur
sipil negara) pada era new normal (di Rumah saja) di Dinas Sosial Provinsi
Sumatera Utara. Teknik analisis data yang digunakan adalah metode kuantitatif
dengan bantuan program SPSS versi 16.0. Penelitian ini menggunakan analisis
regresi linier berganda. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 94 (sembilan puluh
empat) responden. Pengambilan data primer menggunakan kuesioner. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa kepribadian secara parsial berpengaruh positif dan
signifikan terhadap kinerja ASN (aparatur sipil negara) pada era new normal (di
Rumah saja) di Dinas Sosial Provinsi Sumatera Utara, dimana Thitung 3,452 > Ttabel
1,986 dan signifikan 0,001 < 0,05. Sedangkan disiplin kerja secara parsial
berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja ASN (aparatur sipil negara)
pada era new normal (di Rumah saja) di Dinas Sosial Provins Sumatera Utara,
dimana Thitung 6,588 > Ttabel 1,986 dan signifikan 0,000 < 0,05. Kepribadian dan
disiplin kerja secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja
ASN (aparatur sipil negara) pada era new normal (di Rumah saja) di Dinas Sosial
Provinsi Sumatera Utara, dimana Fhitung 40,756 > Ftabel 2,70 dan signifikan 0,000 <
0,05. Jika koefisien determinasi (R
2
) semakin besar atau mendekati satu, maka
dapat dikatakan bahwa variabel bebas semakin besar pengaruhnya terhadap
variabel terikat. Dimana, angka Adjusted R Square 0,461 dapat disebut koefisien
determinasi. Dalam hal ini berarti 46,1% kinerja ASN dapat diperoleh dan
dijelaskan oleh kepribadian dan disiplin kerja pada era new normal. Sedangkan
sisanya 100% - 46,1% = 53,9% dijelaskan oleh faktor lain atau variabel diluar
model seperti motivasi kerja, kepuasan kerja, lingkungan kerja dan lain-lain.