Analisis E-Wom, Experiental Marketing Dan Service Quality Terhadap Repurchase Intention Pada Penumpang Maskapai Citilink Di Bandara International Kualanamu-Medan

Aidil, Nirwana Nurul Analisis E-Wom, Experiental Marketing Dan Service Quality Terhadap Repurchase Intention Pada Penumpang Maskapai Citilink Di Bandara International Kualanamu-Medan.

[thumbnail of Skripsi] Text (Skripsi)
NIRWANA NURUL AIDIL.pdf - Published Version

Download (8MB)

Abstract

Transportasi merupakan hal yang perlu dilakukan agar berjalan baik dan
lancar. Contoh layanan transportasi yang memadai adalah pesawat terbang, karena
bisa dianggap sebagai alternatif lebih cepat dan efisien untuk masyarakat
menengah keatas. Semua layanan maskapai penerbangan yang tersedia bertujuan
untuk meningkatkan efisiensinya hingga diakui sebagai citra publik yang baik.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh E-Wom, Experiental
Marketing Dan Service Quality Terhadap Repurchase Intention Pada Penumpang
Maskapai Citilink Di Bandara International Kualanamu-Medan. Analisis yang
digunakan yaitu analisis assosiatif, metode penelitian ini adalah kuantitatif.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh penumpang maskapai citilink di
Bandara Kualanamu Medan Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik
penarikan sampel secara Purposive Sampling, Dalam uji sampel diambil dengan
menggunakan tabel Krejcie & Morgan, maka sampel dalam penelitian ini yaitu
berjumlah 341 penumpang maskapai citilink di Bandara Kualanamu Medan. Hasil
yang di dapat dari penelitian ini menunjukan bahwa: 1)Electronic Word Of Mouth
secara parsial berpengaruh dan signifikan terhadap Repurchase Intention,
2)Experiental Marketing secara parsial berpengaruh dan signifikan terhadap
Repurchase Intention 3)Service Quality secara parsial berpengaruh dan signifikan
terhadap Repurchase Intention 4) Electronic Word Of Mouth, Experiental
Marketing dan Service Quality secara simultan berpengaruh dan signifikan
terhadap Repurchase Intention. Nilai Adjusted R square 0,866 dapat disebut
koefisien determinasi, hal ini berarti 0,866 (86,6%) Repurchase Intention dapat
diperoleh dan di jelaskan oleh Electronic Word Of Mouth, Experiental Marketing,
dan Service Quality sedangkan sisanya sebesar 13,4% dijelaskan oleh variabel
diluar model yang tidak diteliti

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Electronic Word Of Mouth, Experiental Marketing, Service Quality dan Repurchase Intention
Divisions: Faculty Social Sciences > Ekonomi Pembangunan
Depositing User: bancin bancin
Date Deposited: 18 Jun 2022 04:34
Last Modified: 18 Jun 2022 04:34
URI: http://eprints.pancabudi.ac.id/id/eprint/1464

Actions (login required)

View Item
View Item