Respon Pemberian Pupuk Kotoran Sapi dan POC Air Cucian Beras Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Kedelai (Glycine Max L.).

Membantu peningkatan pertumbuhan dan memperbaiki kwalitas serta
kwantitas produksi tanaman kedelai (Glycine max L.) dapat dilakukan dengan
menggunakan pupuk kotoran sapi dan POC air cucian beras. Penelitian ini
dilakukan bertujuan untuk mengetahui respon pertumbuhan dan produksi tanaman
kedelai (Glycine max L) terhadap pemberian pupuk kotoran sapi dan POC air
cucian beras. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK)
Faktorial terdiri atas 2 faktor. Faktor pertama pemberian pupuk kotoran sapi
terdiri atas S0 = kontrol, S1 = 50 g /lubang tanam, S2 = 100 g/lubang tanam, S3 =
150 g/lubang tanam. Faktor kedua pemberian POC air cucian beras terdiri atas B0
= kontrol, B1= 50 ml/lubang tanam, B2= 100 ml/lubang tanam, B3= 150
ml/lubang tanam. Parameter pengamatan tinggi tanaman (cm), jumlah cabang
produktif (buah), produksi per sampel (g), produksi per plot (g) dan berat 100 biji
(g). Hasil penelitian memperlihatkan bahwa pemberian pupuk kotoran sapi
berpengaruh tidak nyata terhadap tinggi tanaman (cm), berpengaruh sangat nyata
terhadap jumlah cabang produktif (buah), produksi per sampel (g), produksi per
plot (g) dan berat 100 biji (g). POC air cucian beras berpengaruh tidak nyata
terhadap tinggi tanaman (cm), berpengaruh sangat nyata terhadap jumlah cabang
produktif (buah), produksi per sampel (g), produksi per plot (g) dan berat 100 biji
(g), Interaksi antara pupuk kotoran sapi dan POC air cucian beras berpengaruh
tidak nyata terhadap semua parameter