Peran Alokasi Dana Desa dan Pendapatan Asli Desa Terhadap Pemberdauyaan Masyarakat Desa Sei Mencirim Kecamatan Kutalimbaru Kab.Deli Serdang

Pengembangan desa dan pemberdayaan masyarakat desa memerlukan dana yang bersumber dari Anggaran dan Belanja Desa, dimana di dalamnya terdapat Alokasi Dana Desa dan Pendapatan Asli Desa. Perolehan Alokasi Dana Desa bersumber dari transfer pemerintah pusat, sedangkan Pendapatan Asli Desa bersumber dari penghasilan yang diperoleh desa dari desanya sendiri. Pemerintah desa harus selektif dalam mengelola kedua jenis dana tersebut, sehingga terlihat jelas kontribusinya terhadap pemberdayaan masyarakat desa. Penelitian yang dilakukan ini mengambil lokasi di desa Sei Mencirim Kecamatan Kutalimbaru Kabupaten Deli Serdang. Penelitian dilakukan dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan interview dengan nara sumber yang merupakan perangkat desa tersebut, dan mengumpulkan data melalui dokumendokumen yang berhubungan dengan sumber dan penggunaan anggaran dana desa. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan bahwa Alokasi Dana Desa belum maksimal berkontribusi terhadap pemberdayaan masyarakat desa, dimana kemampuan Alokasi Dana Desa berkontribusi terhadap pembiayaan pemberdayaan masyarakat rata-rata sebesar 54,69% per tahun. Sedangkan pendapatan Asli Desa tidak mampu berkontribusi terhadap pemberdayaan masyarakat desa, dimana kemampuan Pendapatan Asli Desa berkontribusi terhadap pembiayaan pemberdayaan masyarakat rata-rata hanya sebesar 0,27% per tahun.