Pengaruh Prestasi Kerja, Tanggung Jawab Dan Penghargaan Terhadap Motivasi Kerja Pegawai Pada Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah I Sumatra Utara

Penelitian ini bertujuan untuk mencari bagaimana pengaruh dari Prestasi Kerja
(X1), Tanggung Jawab (X2), dan Penghargaan (X3) terhadap Motivasi Kerja (Y)
Pegawai Pada Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah I Sumatera Utara.
LLDikti Wilayah I Sumatera Utara berkedudukan dibawah dan bertanggungjawab
kepada menteri pendidikan dan kebudayaan, dan mempunyai tugas fasilitasi
peningkatan mutu penyelenggaraan pendidikan tinggi. Populasi pada penelitian ini
merupakan seluruh Pegawai Pada Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah I
Sumatera Utara yang berjumlah 104 orang pegawai. Jumlah sampel yang diambil
sebesar populasi yaitu 63 responden. Penelitian ini dilakukan dari bulan Maret 2021
hingga agustus 2021. Penelitian ini menggunakan data kuantitatif yang diolah
dengan SPSS versi 16.0 dengan model regresi linear berganda. Sumber data berasal
dari responden yang dikumpulkan melalui kuesioner. Hasil hipotesis penelitian ini
menunjukkan bahwa prestasi kerja, tanggung jawab, dan penghargaan secara
simultan berpengaruh terhadap motivasi kerja pegawai dengan nilai Fhitung>Ftabel
(59,927>2,761). Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan HI diterima
dan Ho ditolak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prestasi kerja berpengaruh
positif dan signifikan secara parsial terhadap motivasi kerja pegawai dengan nilai
thitung>ttabel (2,238>2,001), tanggung jawab berpengaruh positif dan signifikan
secara parsial terhadap motivasi kerja pegawai dengan nilai thitung>ttabel
(2,041>2,001), dan penghargaan berpengaruh positif dan signifikan secara parsial
terhadap motivasi kerja pegawai dengan nilai thitung>ttabel (6,914>2,001). Variabel
penghargaan menjadi variabel yang paling dominan mempengaruhi motivasi kerja
pegawai. Secara simultan prestasi kerja, tanggung jawab, dan penghargaan
berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi kerja pegawai Lembaga
Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah I Sumatera Utara dan nilai koefisien
determinasi yang dihasilkan sebesar 75,3% sedangkan sisanya 24,7% dijelaskan
oleh variabel independen lain yang tidak diteliti