Perancangan Smart Food Box Dengan Sistem Monitoring Android Berbasis IoT (Internet of Things)

Food Box atau yang sering kita sebut kotak makanan dirancang untuk
menyimpan dan mengawetkan makanan. Tetapi makanan yang disimpan juga tidak
bisa dibiarkan lama atau lebih dari 1 (satu) hari. Walaupun demikian, makanan yang
cocok disajikan dalam keadaan panas ataupun dalam keadaan dingin, tidak dapat
ditahan panasnya dengan menggunakan food box atau kotak makanan biasa dalam
waktu yang lama. Untuk itu dibutuhkan sebuah inovasi yang dapat mengubah
keadaan tersebut diatas. Sebuah pendingin termoelektrik merupakan salah satu
yang dapat menjadi alternatif masalah tersebut. Termoelektrik berjenis peltier dapat
menghasilkan panas disatu sisi dan dingin disisi lainnya. Dengan menggunakan
peltier TEC1-12706, food box atau kotak makanan biasa dapat menghasilkan panas
untuk makanan panas dan dingin untuk makanan dingin. Tetapi keadaan panas dan
dingin tersebut tidak dapat sekaligus dihasilkan didalam 1 wadah kotak makanan.
Untuk itu dibutuhkan sebuah kontroler seperti mikrokontroler yang dapat
mengontrol peltier mana yang akan dinyalakan. Kebutuhan selanjutnya adalah
sensor suhu berjenis sensor suhu LM35 yang dapat mendeteksi suhu makanan yang
dimasukkan ke dalam wadah makanan. Jika suhu makanan dingin, peltier dingin
akan diaktifkan dan sebaliknya. Untuk menambah fungsinya, sebuah pewaktu
seperti RTC DS1307 ditambahkan untuk dapat memberikan keterangan waktu dan
alarm serta sebuah display seperti LCD 16x2 karakter yang berfungsi untuk
menampilkan suhu, jam dan alarm aktif.
Kata kunci : Food Box, LCD 16x2, Mikrokontroler, Peltier TEC1-12706, RTC
DS1307, Sensor Suhu LM35