PERANCANGAN ALAT PENGONTROL VALVE OTOMATIS MENGGUNAKAN SENSOR TEMPERATUR DS18b20 PADA SECONDARY WATER TANK DI UL PLTA SIPANSIHAPORAS BERBASIS ARDUINO UNO

Sistem pengoperasian PLTA Sipansihaporas bersifat picker atau beroperasi pada beban puncak (pagi :04.00-08.00 dan Malam : 18.00-23.00), tetapi ada kalanya PLTA Sipansihaporas dapat beroperasi secara terus – menerus
lebih dari 24 jam dikarenakan sumber air yang sedang melimpah (musim hujan) oleh karena itu sistem pendinginan pada PLTA Sipansihaporas terkadang kurang efektif dan temperatur pada bantalan turbin dapat mengalami kenaikan, jika terus kondisi ini tetap dipertahankan akan menyebabkan kenaikan temperatur mencapai temperatur 75 C maka akan menyebabkan unit trip. Kurang efektifnya sistem pendinginan ini diakibatkan oleh alat penukar kalor (heat
exchanger) yang sudah mulai kotor hal ini terjadi pada musim hujan (banjir) air yang digunakan untuk pendinginan banyak bercampur dengan sedimen berupa lumpur yang terbawa hujan. Biasanya tindakan yang dilakukan operator pada PLTA Sipansihaporas Unit #02 untuk menghambat atau mengurangi kenaikan temperatur pada bantalan turbin dengan melakukan sirkulasi air pada
secondary water tank secara manual, dimana fungsi dari secondary water tank ini untuk penampungan air pendingin yang akan disirkulasikan melalui pipa – pipa heat exchanger menuju oilpot untuk mendinginkan oli. Tujuan dibuatnya skripsi ini ada lah mempermudah pekerjaan operator dalam melakukan sirkulasi air pada secondary water tank dengan otomatis dan sistem kerjanya mengacu pada tepemperatur yang akan dibaca sensor DS18b20 dan akan mempekerjakan 2 selenoid valve yakni solenoid valve untuk sumber air masuk dan solenoid valve untuk air yang keluar. Temperatur yang dibaca oleh 0 sensor DS18b20 nantinya akan ditampilkan pada LCD 16x4. Perancanagan dan pembuatan alat ini merupakan suatu rancangan menggunakan mikrokontroller ATMega328 yang terdapat pada Arduino Uno sebagai pusat pengendali semua
sistem kerja rangkaian.